Jumat, 17 Oktober 2014

Bahagia itu Sederhana

Adalah diantara kita yang tidak ingin bahagia??? Bohong kalau ternyata ada yang angkat tangan..😊 Iya.. Bahagia adalah impian setiap orang. Bahagia adalah harapan setiap orang. Bahagia adalah asa setiap kita. Apakah meraihnya sulit? Ataukah mudah? Ada yang suliiit.. Karena hidup ini keras.. Kata sebagian orang. Ada yang mudah... Karena dia hidup dalam gelimang harta. Ya.. Semua tergantung kita memandang makna bahagia. Banyak versi yang bisa kita lihat dan dengar. Di sini... Saya hanya ingin memandang bahagia berdasarkan agama islam. Begitu sederhana... Seperti bekas pelepah kurma yang bergaris membekas di pipi Rasulullah saw. Seperti pakaian compang campingnya Mus'ab bin Umair setelah merasakan manisnya iman. Seperti kasarnya Tangan Fatimah Az-Zahra. Seperti mudahnya Umar tertidur dibawah pohon kurma saat menjabat jadi Kholifah. Juga seperti imam Syafii yang ringan langkah menuntut ilmu... Tak beda juga dengan orang mukmin lain seperti kita pernah baca dan dengar. Bukan... Bahagia bukan karena harta. Bukan karena tahta. Juga bukan karena wanita. Meskipun mereka memang salah satu faktornya. Bahagia adalah rasa... Yang hanya kita dapatkan jika kita bertaqwa kepada Allah swt. Itu...!